Pembukaan KKN STIB Banyuwangi 2024 di Empat Desa: Menyongsong Sinergi Mahasiswa dengan Masyarakat
Banyuwangi, 6 Agustus 2024 – Pada tahun 2024, Sekolah Tinggi Islam Blambangan (STIB) Banyuwangi kembali menggelar Kuliah Kerja Nyata (KKN) dengan semangat pengabdian kepada masyarakat. Kegiatan yang diikuti oleh 60 mahasiswa ini dibagi menjadi empat kelompok, masing-masing terdiri dari 15 mahasiswa. Kegiatan KKN STIB Banyuwangi tahun ini resmi dibuka pada tanggal 24 Juli 2024 di Desa Grogol, Kecamatan Kalipuro, Kabupaten Banyuwangi.
Mahasiswa yang tergabung dalam KKN STIB Banyuwangi 2024 diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata dan signifikan terhadap masyarakat di lokasi-lokasi yang telah ditentukan. Desa Grogol menjadi desa pertama yang merasakan semangat pengabdian dari para mahasiswa ini. Dengan persiapan matang, mereka siap untuk membantu masyarakat dalam berbagai bidang, seperti pendidikan, kesehatan, dan pemberdayaan ekonomi.
Tidak hanya Desa Grogol, program KKN ini juga akan dilaksanakan di Desa Sarongan dan Desa Kandangan Kecamatan Pesanggaran, yang dimulai pada tanggal 29 Juli 2024. Kedua desa ini juga berada di Kabupaten Banyuwangi, dan masing-masing akan menjadi saksi dari dedikasi mahasiswa STIB Banyuwangi dalam memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar. Selanjutnya, pada tanggal 3 Agustus 2024, kelompok KKN terakhir memulai pengabdian di Desa Sidorejo, Kecamatan Rowokangkung, Kabupaten Lumajang. Dengan demikian, total ada empat desa yang menjadi lokasi pelaksanaan KKN STIB Banyuwangi 2024.
Selama kegiatan KKN ini, mahasiswa diharapkan tidak hanya menerapkan ilmu yang telah mereka pelajari di kampus, tetapi juga belajar dari masyarakat setempat. Sinergi antara mahasiswa dan masyarakat diharapkan dapat menghasilkan solusi inovatif dan berkelanjutan untuk berbagai permasalahan yang ada. Pembukaan KKN ini tidak hanya menjadi ajang bagi mahasiswa untuk menerapkan ilmu mereka, tetapi juga sebagai sarana untuk meningkatkan keterampilan sosial dan kepemimpinan. Mahasiswa diajak untuk lebih peka terhadap kondisi sosial dan ekonomi masyarakat serta mencari solusi terbaik bersama-sama.
Dengan tema “Penguatan Masyarakat Berbasis Kearifan Lokal Menuju Indonesia Emas 2045”, KKN STIB Banyuwangi 2024 diharapkan dapat memberikan dampak positif yang nyata bagi masyarakat desa. Kegiatan ini juga menjadi bentuk nyata dari komitmen STIB Banyuwangi dalam mencetak lulusan yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga peduli terhadap lingkungan sekitarnya. Para mahasiswa peserta KKN tampak antusias dan siap menjalankan tugas mereka. Mereka membawa semangat muda yang segar untuk berkontribusi dan menjadi agen perubahan di masyarakat. Dengan dukungan penuh dari pihak kampus dan pemerintah daerah, KKN STIB Banyuwangi 2024 diyakini akan berjalan sukses dan memberikan manfaat yang berkelanjutan.
KKN STIB Banyuwangi 2024 ini menjadi momen penting bagi para mahasiswa untuk mengembangkan diri dan mengabdikan ilmu mereka demi kemajuan masyarakat. Semoga kegiatan ini dapat berjalan lancar dan memberikan dampak positif bagi semua pihak yang terlibat (BS).