STIB Banyuwangi Siap Bertransformasi, Targetkan Lahirnya Universitas Islam DR. H. Sumarno (UNISMAR) Banyuwangi

Banyuwangi, 25 April 2025 – Perjalanan panjang Sekolah Tinggi Islam Blambangan (STIB) Banyuwangi memasuki babak baru. Setelah dua dekade berdiri, STIB resmi mengajukan diri untuk bertransformasi menjadi Universitas Islam DR. H. Sumarno (UNISMAR) Banyuwangi.
Momentum bersejarah ini ditandai dengan penyerahan proposal alih status dari Sekolah Tinggi menjadi Universitas oleh Ketua Yayasan Puspa Dunia, Dra. Hj. Isnainiwati, M.Pd., kepada Sekretaris Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama Republik Indonesia, Prof. Dr. M. Arskal Salim GP., M.Ag.
Penyerahan berlangsung dalam acara “Penguatan Kelembagaan Sebagai Pilar Transformasi Menuju Universitas Berdaya Saing” di Aula Kampus STIB Banyuwangi, Acara ini dihadiri civitas akademika, dosen, serta sejumlah tokoh pendidikan nasional.
Dalam sambutannya, Prof. Dr. H. Babun Suharto, S.E., M.M., Guru Besar UIN KHAS Jember, menegaskan dukungannya terhadap proses alih status ini. “Jika ini berhasil, Banyuwangi akan mencetak sejarah baru. Sebuah sekolah tinggi langsung menjadi universitas, tanpa melalui tahap institut terlebih dahulu,” ujarnya.
Sementara itu, Dr. Drs. H. Teguh Sumarno, M.M., Pembina Yayasan Puspa Dunia, menegaskan bahwa perubahan ini adalah hasil perjalanan panjang STIB sejak berdiri pada 2004. “Sudah saatnya STIB naik kelas menjadi universitas. Ini bentuk komitmen kami untuk terus maju,” ungkapnya.

Saat ini, STIB telah memiliki empat program studi: S2 Pendidikan Agama Islam, S1 Pendidikan Agama Islam, S1 Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, dan S1 Ekonomi Syariah. Untuk memenuhi syarat universitas, diajukan pula tiga program studi baru, yakni S1 Hukum Tata Negara, S1 Psikologi Islam, dan S1 Pendidikan Bahasa Arab, Tadris IPA, dan Tadris IPS.
Dengan bekal kesiapan sumber daya manusia, institusi, serta pangkalan data yang tertata, STIB optimistis perubahan status ini akan segera terwujud.
Prof. Dr. M. Arskal Salim GP., M.Ag., dalam sambutannya menekankan pentingnya penguatan kelembagaan dalam menghadapi tantangan dunia usaha dan industri, terutama di era digitalisasi. “Sinkronisasi sumber daya alam, manusia, dan finansial harus berjalan beriringan. Kemenag siap mengawal alih status STIB menjadi universitas yang mampu bersaing di tingkat nasional,” tegasnya.
Semangat perubahan membara di lingkungan STIB Banyuwangi. Langkah besar menuju Universitas Islam Dr. Sumarno kini tinggal menunggu waktu (BS).